Wednesday June 29/2016
OLEH: NURLIYANA
ABDULLAH
www:sabahinsider14.blogspot.com
KEKADANG ada yang usia
sudah dianggap matang tetapi sikapnya semacam kebudak-budakan dan langsung tidak professional.
Ketika
bercakap semacam kanak-kanak yang baru merangka dan kata-kata banyak sangat
yang remeh tidak kepada persoalan pokok atau lain ditanya lain dijawab.
Yang di sekelilingi kita juga selalu begitu seperti
memerhatikan hal orang lain, bergossip, main handphone ketika berkerja secara
curi2 dan terang-terang hingga kerja terbantut dan banyak salah atau lambat dan
menyusahkan orang lain.
Kekadang asyik mengekori orang lain yang entah apa
dimahunya hingga orang lain yang berkenaan sebab terperhatikan dan kesannya
kerjanya tertinggal alias terabai.
Ketika kerja kita boleh saja JOKE/jenaka tetapi jangan
melampau dan tangan meski berkerja menumpu sepenuh waktu apa yang diamanahkan
bukan sebaliknya.
Ketika orang bercakap, kita kena mendengar atau jangan
menyampuk dan jangan buat-buat sikap tak dengar atau semacam perli/sinis,
terutama ketika bermesyuarat dan sikap tidak peduli atau semacam perli itu
sikap tidak baik dan harus diubah atau boleh saja dikatakan " kurang
ADAB".
Dalam semua hal kita harus positif dan siap menerima
teguran/kritikan dan siap memperbaiki diri bukan melenting dan ribut di belakang.
Katakanlah yang benar meski pahit dan sabda nabi itu
cukup sebagai panduan hidup kita dan diharap semua mengerti demi kebaikan atas
dasar konsep tegur menegur yang membina.
No comments:
Post a Comment